myupload.org – Udara di rumah itu kelihatannya bersih, tapi kenyataannya bisa penuh dengan debu halus, bau tak sedap, bahkan zat kimia dari produk pembersih. Apalagi kalau rumah jarang dibuka jendelanya atau sering pakai AC, udara dalam ruangan bisa jadi lebih kotor daripada di luar.
Sebagai penulis di myupload.org, aku mulai sadar pentingnya menjaga kualitas udara setelah ngerasa gampang sesak dan gampang pilek tiap lama di rumah. Setelah cari-cari cara alami, ternyata ada banyak trik sederhana yang bisa bantu membersihkan udara rumah tanpa perlu beli alat mahal. Nih, aku bagikan 5 trik paling ampuh dan gampang kamu tiru di rumah!
1. Buka Jendela Setiap Hari
Cara paling gampang dan paling sering dilupakan adalah membuka jendela. Yup, sirkulasi udara yang lancar itu kunci utama biar udara dalam rumah nggak terjebak dan jadi pengap. Cukup buka jendela pagi atau sore selama 30 menit supaya udara segar dari luar bisa masuk dan menggantikan udara kotor dalam ruangan.
Kalau kamu tinggal di daerah yang udaranya agak berdebu atau dekat jalan besar, pilih waktu di mana lalu lintas sepi. Bisa juga pakai kasa nyamuk supaya debu dan serangga nggak ikut masuk ke dalam.
2. Gunakan Tanaman Pembersih Udara
Tanaman hias bukan cuma buat estetik doang, tapi juga punya kemampuan alami untuk menyaring racun dan menghasilkan oksigen. Beberapa tanaman yang terkenal bisa membersihkan udara antara lain lidah mertua, peace lily, sirih gading, dan spider plant.
Letakkan di ruang tamu, kamar tidur, atau dekat jendela supaya dapat cahaya. Tapi jangan lupa untuk rajin merawatnya juga. Siram sesuai kebutuhan, ganti pot saat sudah terlalu kecil, dan bersihkan daunnya dari debu agar tetap maksimal dalam menyerap polutan.
3. Bikin Pengharum Ruangan dari Bahan Alami
Banyak pengharum ruangan komersial mengandung bahan kimia yang justru bikin udara makin ‘kotor’ dan bisa mengiritasi saluran napas, terutama buat yang sensitif. Sebagai gantinya, kamu bisa bikin pengharum alami dari bahan yang mudah ditemukan di dapur.
Coba rebus air yang dicampur irisan jeruk, batang kayu manis, dan cengkeh. Wangi hangatnya menyebar ke seluruh ruangan dan bikin suasana jadi lebih rileks. Kamu juga bisa bikin semprotan ruangan dari campuran air dan minyak esensial favoritmu. Simple, murah, dan pastinya lebih ramah paru-paru.
4. Rutin Bersih-bersih, Khususnya Karpet dan Tirai
Debu yang menempel di karpet, tirai, dan sofa itu bisa jadi sumber utama udara kotor di rumah. Apalagi kalau kamu punya hewan peliharaan atau tinggal di lingkungan berdebu. Usahakan untuk menyedot debu dengan vacuum cleaner minimal seminggu sekali.
Kalau nggak punya vacuum, jemur tirai dan karpet secara berkala biar debu dan tungau nggak menumpuk. Untuk lantai, hindari menyapu pakai sapu kering karena malah bikin debu beterbangan ke udara. Lebih baik pel pakai kain lembap yang bisa menangkap debu dengan lebih baik.
5. Gunakan Arang Aktif atau Baking Soda Sebagai Penyerap Bau
Arang aktif itu punya daya serap yang tinggi terhadap bau dan zat beracun di udara. Letakkan potongan arang di sudut ruangan, kulkas, atau bahkan di kamar mandi. Cara ini udah lama dipakai dan terbukti efektif menyerap bau tak sedap secara alami.
Alternatif lain yang lebih gampang adalah menggunakan baking soda. Taruh beberapa sendok baking soda dalam wadah terbuka, dan letakkan di area yang cenderung lembap atau bau seperti dapur dan dekat tempat sampah. Jangan lupa ganti secara berkala setiap dua minggu sekali.
Penutup
Membersihkan udara rumah nggak harus mahal atau ribet. Dengan sedikit perhatian dan trik-trik alami tadi, kamu bisa punya ruangan yang udaranya lebih bersih, segar, dan pastinya sehat buat napas. Di myupload.org, aku percaya bahwa menjaga kualitas udara sama pentingnya dengan menjaga makanan atau kebersihan tubuh.
Yuk mulai sekarang lebih peduli sama udara di rumah sendiri. Karena udara yang bersih bikin tidur lebih nyenyak, pikiran lebih jernih, dan tentunya tubuh lebih sehat. Coba terapkan satu per satu tips di atas, dan rasakan bedanya!